Entri
8
Teks: Nor
Izzati Binti Samsudin
Pertama kali menghayati lagu bertajuk “Hati”
nyanyian Adel AF2014, ada sesuatu mencuit hati saya. Terdetik rasa syahdu dalam
setiap bait lagu yang diperdengarkan. Saya tidak pasti maksud sebenar yang cuba
disampaikan oleh penulis lirik lagu ini. Apa yang pasti, lagu ini mengingatkan
saya pada pencipta yang Maha Agung. Allahu Rabbi.
Setulus hati aku persembahkan
Semua kata luah perasaan
Walaupun jauh namun
Cintaku masih tersimpan
Sekalung tasbih ku jadikan teman
Bukan pengganti hanya tanda jalan
Membawa aku jauh
Ke lembah percintaan
Kau hidupku kau matiku kau nyawaku
Ohhh kasih kau tiada samanya
Mulanya saat ku terjaga sampai waktunya ku pejamkan mata
Ohhh kasih kaulah segalanya
Biarpun apa saja kaulah cinta
Sekalung tasbih ku jadikan teman
Bukan pengganti hanya tanda jalan
Membawa aku jauh ke lembah percintaan
Kau hidupku kau matiku kau nyawaku
Ohhh kasih kau tiada samanya
Mulanya saat ku terjaga sampai waktunya ku pejamkan mata
Ohhh kasih kaulah segalanya
Biarpun apa saja kaulah cintaku
Biarpun apa saja kaulah cinta
Semua kata luah perasaan
Walaupun jauh namun
Cintaku masih tersimpan
Sekalung tasbih ku jadikan teman
Bukan pengganti hanya tanda jalan
Membawa aku jauh
Ke lembah percintaan
Kau hidupku kau matiku kau nyawaku
Ohhh kasih kau tiada samanya
Mulanya saat ku terjaga sampai waktunya ku pejamkan mata
Ohhh kasih kaulah segalanya
Biarpun apa saja kaulah cinta
Sekalung tasbih ku jadikan teman
Bukan pengganti hanya tanda jalan
Membawa aku jauh ke lembah percintaan
Kau hidupku kau matiku kau nyawaku
Ohhh kasih kau tiada samanya
Mulanya saat ku terjaga sampai waktunya ku pejamkan mata
Ohhh kasih kaulah segalanya
Biarpun apa saja kaulah cintaku
Biarpun apa saja kaulah cinta
Fikiran dan fahaman sesama kita mungkin
berbeza.
Namun, pada saya lagu ini membawa maksud cinta nan
agung seorang hamba kepada pencipta-NYA. Tanpa pernah melihat rupaNya, tanpa
mengenal fizikalNya, secara fitrah kita mencintaiNya. Penuh khusyuk bertasbih
bertahmid memuji kekuasaanNya demi membuka jalan mencari keredhaanNya.
Hanyalah Dia satu-satunya. Dialah yang menghidupkan. Dialah yang
mematikan.
Sesungguhnya
solatku, ibadatku, hidupku, matiku adalah untuk Allah Tuhan sekalian alam. Tidak
ada sekutu bagiNya.
No comments:
Post a Comment